Rano Karno secara resmi me­ngu­mumkan pengundurkan diri dari jabatannya sebagai Wakil Bupati Tangerang periode 2008-2013, Senin (19/12). Pengunduran diri Rano Karno dari jabatan Wakil Bupati Tangerang tidak lepas dari ke­ber­hasilannya memenangkan Pilgub Banten pada Oktober 2011, bersama Gubernur Banten saat ini Ratu Atut Chosiyah.

Surat pengunduran diri Rano Karno sebagai Wakil Bupati Tangerang tertuang dalam Surat De­wan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tan­gerang, Nomor 172.4/ 2185-­Setwan 2011. Surat ter­sebut telah dibahas Dewan saat Rapat Paripurna DPRD Kabu­paten Tangerang dalam rangka pe­ng­un­duran diri dari Jabatan Wakil Bupati Tangerang, untuk masa jabatan 2008-2013 dan akan dilaksanakan pada tanggal 19 Desember 2011.

Untuk diketahui, Rano Karno yang menyalonkan diri sebagai Wakil Gubernur Banten saat Pilgub Banten 2011, yang ber­dampingan dengan Gubernur Ban­ten saat ini Ratu Atut Chosiyah, diputuskan menjadi pe­menang oleh KPU Banten dan diperkuat oleh keputusan Mahkamah Kon­stitusi (MK). Se­telah diputuskan menjadi pemenang, Rano Karno di­lantik menjadi Wakil Gubenur Ban­ten periode 2011-2016 pada Januari 2012 mendatang. Susunan acara pengunduran diri Rano Karno dari jabatan Wakil Bupati Tangerang telah ditetapkan.

Sebelum pe­ngun­duran diri pada Senin (19/12), terlebih dahulu DPRD Ka­bu­paten Tan­gerang akan meng­gelar rapat paripurna membahas surat ketetapan pengunduran diri Rano Karno sebagai Wakil Bu­pati Tangerang. “Bupati Tan­ge­rang telah menyampaikan surat ke DPRD terkait pe­ngun­duran diri Rano Karno sebagai Wakil Bupati Tangerang. Surat pengunduran diri Rano Karno akan ditetapkan pada rapat paripurna yang akan digelar, Senin (19/12),” ujar Ketua DPRD Kabupaten Tangerang Amran Arifin, Selasa (13/12).

Sebelumnya, Ketua DPC PDIP Kabupaten Tangerang Bahrum menyatakan, PDIP belum men­yiapkan pengganti Rano Karno sebagai Wakil Bupati Tan­gerang. Hal itu bukan karena PDIP tidak mempunyai calon pengganti, melainkan karena belum me­ngetahui ada atau tidaknya pe­nggantian seorang wakil bu­pati. “Kami akan pelajari dulu aturannya, ada atau tidak. Selain itu, kurang dari setahun lagi akan ada pelaksanaan Pil­bup Tan­gerang,” ujarnya.[RB]
Powered by Blogger | Theme by simplexdesign